SMK PGRI Pekanbaru Alhamdulilah menjadi Juara Terbaik 1 Program Pengembangan Kapasitas Siswa SMK (BASIS SMK) yang diselenggarakan oleh PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) Wilayah Kerja (WK) Rokan berkolaborasi dengan Politeknik Caltex Riau (PCR) dan Pemerintah Provinsi Riau.
Program BASIS SMK diikuti oleh 24 orang siswa SMK yang telah lolos mengikuti sejumlah seleksi. Mereka berasal dari Kota Pekanbaru dan Kabupaten Bengkalis. Program ini akan dilaksanakan dalam 2 fase pelatihan. Fase pertama dilaksanakan pada 18-21 Juli 2022 dan fase kedua dilaksanakan pada 5-6 September 2022.
Pada fase pertama siswa akan mengikuti workshop berupa pengembangan kapasitas kepribadian, kemampuan komunikasi, team work, kemampuan presentasi, dan manajemen proyek. Pada fase ini juga siswa akan mendapatkan pendampingan penyusunan rencana bisnis untuk mendukung pengembangan kewirausahaan.
Masa antara fase 1 dan fase 2 adalah masa di mana siswa menyelesaikan proposal pengembangan bisnis. Dalam fase tersebut akan dilakukan pendampingan oleh Komunitas Tangan Di Atas (TDA) dan tim BASIS SMK dan hasilnya akan dipaparkan pada fase kedua. Tangan Di Atas TDA adalah suatu komunitas Non-Governmental Organization (NGO) yang beranggotakan para wirausahawan muda dan orang-orang yang berminat pada dunia wirausaha. Diharapkan setelah pelatihan ini siswa dapat menghasilkan proposal pengembangan bisnis yang bermanfaat langsung bagi siswa SMK dan sekolah.
Pada fase 2 Penentuan yaitu Presentasi atau pemaparan proposal pengembangan bisnis yang dilaksanakan malam tadi Senin 05 September 2022 di Hotel Arya Duta Pekanbaru, 3 tim dari SMK PGRI Pekanbaru berhasil memaparkan proposal pengembangan bisnisnya dengan sangat baik dan semangat. Alhasil salah satu tim SMK PGRI Pekanbaru berhasil menjadi Juara Terbaik 1 untuk Presentasi Proposal Pengembangan Bisnis dengan Subjek HANY MOTOWASH dangan motto “Kunci Glowing Motor Anda”.
Tim yang terdiri dari Olivia Dwi Yanti, Zana Vania Hendra, dan Nova Fitria berhasil mengalahkan 8 tim lainnya dari 5 sekolah yang berbeda. Mereka berhasil memaparkan konsep usaha sederhana yaitu cuci motor yang menggunakan mesin otomatis sehingga waktu pencucian bisa lebih cepat dan hasil yang didapat juga motor jadi lebih bersih dibandingkan dicuci dengan manual.
Untuk 2 Tim yang lain Diva Ukhdiatin Zain Abidah, Salsa Billa, Gebby Lisdawati Parapat, Yesy Maharani, Indah Medika Putri, dan Tengku Mustika Rachmah Istiqomah tetap semangat jangan menyerah karena Manusia kuat bukanlah mereka yang tidak menangis. Manusia kuat adalah mereka yang menangis sesaat, lalu bangkit dan bertarung lagi.