Kemah blok SMK PGRI Pekanbaru tahun 2022/2023 merupakan bagian kegiatan kepramukaan rutin tahunan yang diadakan oleh SMK PGRI Pekanbaru yang diikuti siswa-siswi kelas X dan XI. Di dalam Kurikulum 2013, pendidikan kepramukaan ditetapkan sebagai kegiatan ekstrakurikuler wajib. Hal ini mengandung makna bahwa pendidikan kepramukaan merupakan kegiatan Ekstrakurikuler yang secara sistemik diperankan sebagai wahana penguatan psikologis-sosial-kultural (reinfocement) perwujudan sikap dan keterampilan kurikulum 2013 yang secara psikopedagogis koheren dengan pengembangan sikap dan kecakapan dalam pendidikan kepramukaan.
Dengan demikian pencapaian Kompetensi inti Sikap Spiritual, Sikap Sosial, dan Keterampilan memperoleh penguatan bermakna (meaningfull learning) melalui fasilitas sistemik-adaptif pendidikan kepramukaan di lingkungan satuan pendidikan.
Tujuan dari Kegiatan Kemah Blok dan P5 ini sendiri diantaranya untuk membentuk kepribadian dan akhlak mulia, menanamkan semangat kebangsaan, cinta tanah air, dan bela negara, dan meningkatkan keterampilan sehingga siap menjadi anggota masyarakat yang bermanfaat, berjiwa patriot, pejuang tangguh, dan menjadi calon pemimpin bangsa yang handal di masa depan.
Sedangkan manfaat dari kegiatan Kemah blok dan P5 yang dilaksanakan di Bumi Perkemahan Pusdiklat Riau ini, diharapkan akan diperoleh manfaat mengukur kemajuan kegiatan ekstrakurikuler Gerakan Pramuka di SMK PGRI Pekanbaru, Mengetahui dan meningkatkan kapasitas anggota Gerakan Pramuka Gugus Depan SMK PGRI Pekanbarusesuai dengan tingkatannya, dan meningkatkan rasa cinta tanah air, patriot, pemberani, jujur, beraklak mulia bagi setiap anggota pramuka.
Kepala SMK PGRI Pekanbaru Drs. Shofrudin membuka langsung kegiatan Kemah Blok. Dalam amanatnya dia menjelaskan pendidikan Kepramukaan merupakan ekstrakurikuler wajib yang harus diikuti oleh seluruh peserta didik sebagaimana tertuang dalam Permendikbud No 63 Tahun 2014.
“Pendidikan Kepramukaan berisi perpaduan antara proses pengembangan dan pembinaan nilai sikap dan keterampilan. Kemah Blok ini merupakan salah satu model pendidikan Kepramukaan,” sebutnya.
Melalui kegiatan ini para siswa harus bisa mengikuti dengan baik sebagai bagian upaya mewujudkan pribadi yang berkarakter mulia, seperti bertakwa kepada Tuhan YME, jujur, rendah hati, disiplin, dan pantang menyerah.
Drs. Shofrudin juga menekankan agar para siswa benar-benar bisa mengamalkan Satya Pramuka dan Darma Pramuka. Jiwa kepramukaan harus diimplementasikan agar benar-benar memberikan manfaat bagi diri, sekolah, lingkungan, dan masyarakat luas.
Selama Kemah Blok yang berlangsung selama tiga hari, para siswa mengikuti berbagai kegiatan yang digelar. Para pembina pun terlihat bersemangat bekerja sama untuk melaksanakan tugasnya dengan baik.